Shoichiro Toyoda, Ketua Kehormatan dan Pelopor Ekspansi Toyota, Meninggal Dunia di Usia 97

JEPANG: Dunia otomotif berduka atas meninggalnya Shoichiro Toyoda, pria yang membantu mengubah Toyota dari pembuat mobil Jepang yang sederhana menjadi pembangkit tenaga otomotif global.
Ketua kehormatan perusahaan meninggal pada hari Selasa, dalam usia 97 tahun, karena gagal jantung.
– Iklan –
Sebagai putra tertua pendiri Toyota, Kiichiro Toyoda, Shoichiro mengambil kendali perusahaan pada tahun 1982 sebagai presidennya.
Selama masa jabatannya, dia memimpin ekspansi Toyota ke pasar internasional, terutama di pasar AS yang kritis, di mana reputasi merek untuk kualitas, daya tahan, dan kemahiran teknik menjadi legendaris.
– Iklan –
Ayah dan anak, Shoichiro dan Akio, menghadapi tahun-tahun penuh tantangan “Jepang-bashing” pada 1980-an, ketika eksportir Jepang dituduh mengambil pekerjaan kerah biru Amerika.
Duo ayah-anak ini bekerja keras untuk menunjukkan komitmen Toyota pada komunitas otomotif Amerika, menciptakan lapangan kerja dan nilai bagi rakyat Amerika.
– Iklan –
Bersama saudaranya Tatsuro, Shoichiro memainkan peran penting dalam membangun fasilitas manufaktur Toyota di Amerika Utara.
Pada tahun 1983, perusahaan membentuk usaha patungan dengan General Motors untuk mendirikan New United Motor Manufacturing Inc. (NUMMI) di Fremont, California, yang meluncurkan kendaraan pertamanya pada tahun berikutnya.
Warisan dan karisma Shoichiro Toyoda membantu Toyota mengatasi banyak krisis selama bertahun-tahun, meskipun perusahaan tersebut memiliki banyak kepala eksekutif yang bukan bagian dari keluarga pendirinya.
Pada tahun 2007, ia dilantik ke dalam Hall of Fame Otomotif AS sebagai pengakuan atas kontribusinya dalam memperkuat reputasi Toyota sebagai salah satu pembuat mobil terkemuka di dunia.
Menurut Toyota, Shoichiro mendapatkan rasa hormat dari sesama karyawannya dengan bekerja bersama mereka di pabrik.
Komitmennya mencerminkan komitmen perusahaan untuk menghargai tempat kerja dan apa yang terjadi di lapangan, yang dikenal sebagai “genba,” sama pentingnya untuk moral, produksi yang efisien, inovasi, dan kualitas.
Dari awal yang sederhana ketika Kiichiro Toyoda pertama kali mengungkapkan keinginannya untuk membuat mobil pada tahun 1933, Toyota telah berkembang pesat.
Hari ini, “Jalan Toyota” secara luas diakui sebagai metode produksi terbaik di industri otomotif.
Portofolio Toyota mencakup beberapa model paling populer dan disukai di dunia, seperti Prius hybrid, sedan Camry, dan lini mewah Lexus.
Keluarga Shoichiro Toyoda mengadakan pemakaman untuknya, dan a “selamat tinggal” acara untuk menghormatinya sedang direncanakan untuk kemudian hari.
Dunia otomotif telah kehilangan seorang pemimpin visioner. Namun, warisan Shoichiro Toyoda tidak diragukan lagi akan terus menginspirasi generasi masa depan karyawan Toyota untuk menjunjung tinggi nilai inovasi, kualitas, dan komitmen perusahaan kepada masyarakat.
Baca Juga: Audi Akuisisi Saham Minoritas di Sauber Sebagai Persiapan Debut F1 2026